Ratusan Ribu Mobil Di Indonesia Kena Recall Akibat Fuel Pump, Apa Itu?

WEFIXCAR – Recall, atau yang juga biasa disebut update produk, dilakukan untuk menghindari masalah yang berbahaya untuk kendaraan dan pemiliknya. Pemeriksaan dan perbaikan ini harus dilakukan untuk semua kendaraan yang diduga mengalami masalah. Oleh karena itu, tak heran bila jumlah produk yang terkena recall bisa mencapai ribuan atau bahkan jutaan unit.

Selama ini, sejarah telah mencatat beberapa program recall terbesar yang pernah dilakukan pabrikan mobil dunia. Pada tahun 2014 misalnya, dimana pabrikan mobil Honda harus menangani 5,4 juta produknya di seluruh dunia karena masalah kantong udara (airbag) dengan merek Takata.

Masalah yang sama juga pernah menimpa Toyota, BMW, dan beberapa pabrikan mobil lainnya yang menggunakan kantong udara Takata.

Kemudian pada tahun 2009, sebanyak 4,4 juta mobil Toyota, antara lain Camry dan Prius juga terkena recall. Dimana pihak Toyota mendapati masalah pedal gas yang riskan tersangkut di karpet lantai kabin, sehingga beresiko membuat pengemudi kehilangan kendali.

Selain itu, General Motors (GM) juga mempertanggungjawabkan masalah switch starter pada 5,8 juta unit mobil Chevrolet Malibu, Pontiac Grand AM, dan Oldsmobile Alero pada tahun 2014 silam. Kekacauan pada switch starter ini bisa menon-aktifkan sensor kantung udara, serta mengubah mode berkendara. Sehingga pengemudi beresiko kehilangan kendali.

Recall besar-besaran juga pernah terjadi dan dilaksanakan oleh pabrikan asal Amerika, Ford. Hal ini karena terjadi masalah switch penonaktifan cruise control pada 4,5 juta unit produk truk, SUV, dan van. Dimana switch tersebut riskan mengalami overheat yang dapat memicu kemunculan percikan api.

Sebelumnya, tepatnya pada tahun 2005, Ford juga pernah melakukan recall karena masalah yang sama.

Dan belakangan ini, manufaktur kendaraan di Indonesia juga melakukan recall produknya. Honda Prospect Motor (HPM) tercatat cukup rajin memanggil konsumennya untuk mendapat perbaikan mobil.

Gelombang badai recall ratusan ribu unit mobil-mobil yang ada di Indonesia ini terjadi akibat masalah pada fuel pump. Sialnya, masalah tersebut sebenarnya terjadi hanya karena beda ukuran skala mikron saja.

Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Bambang Supriyadi, mengatakan bahwa masalah tersebut terjadi pada impeller atau baling-baling yang terdapat pada fuel pump.

“Kalau tampak atas tidak ada perbedaan. Namun kalau dilihat dari samping, part yang oke itu dia lurus. Kalau part yang bermasalah, sedikit mengembang dan akhirnya melengkung. Deviasinya hanya 26 mikron, jadi kecil sekali. Tapi itu lebih dari standar kita 19 mikron.”, jelas Bambang dalam konferensi pers virtual.

Kejadiannya bermula pada semester pertama di tahun 2019 lalu, dimana Daihatsu menerima 24 keluhan mesin mobil mati atau tersendat. Dan dari hasil investigasi, lalu didapati bahwa kasus mesin mati atau tersendat itu disebabkan oleh impeller yang berada di dalam fuel pump mengembang melebihi standar.

Sebelumnya, pada Juni 2017, pemasok komponen fuel pump pun melakukan perubahan bahan baku impeller, yang ternyata menyebabkan kondisinya bisa berubah. Padahal, sebelumnya dengan mobil yang sama tidak terjadi masalah.

Kondisi impeller atau baling-baling rotor pompa bahan bakar tersebut berubah bentuk seiring pemakaian. Terutama karena panas, dengan deviasi yang sangat kecil, hanya sebesar 26 mikron.

Karena impeller mengembang dengan perbedaan ukuran yang sangat kecil tersebut, dan bersentuhan dengan cover motor pump, sehingga menyebabkan baling-baling macet dan tidak dapat mengalirkan bensin dari tangki bahan bakar ke ruang bakar.

“Sangat kecil, tapi karena komponen mobil itu harus presisi, bukan seperti roti. Ini komponen mobil harus presisi. Jadi beda ukuran sekecil ini pun bisa menimbulkan masalah.”, kata Bambang lagi.

Bahkan, menurut Bambang, jika dilihat dengan mata telanjang, tidak tampak perubahannya. Namun, perubahan kecil itu bisa membuat mesin mobil mogok.

“Biasanya terdapat saat parkir, kondisi panas atau juga menunggu lampu merah. Jadi kecepatan rendah, dalam kondisi idle mesin mati dan sulit untuk dihidupkan, perlu nunggu 5 hingga 10 menit.”, tutup Bambang.

Fuel pump merupakan komponen yang bertugas memompa bahan bakar. Bahan bakar yang tersimpan dalam tangki kemudian dipompa agar mampu tersalur ke ruang mesin.

Nah, jika komponen fuel pump ini rusak, maka pasokan bahan bakar yang dibutuhkan mesin pun akan terganggu. Akibatnya, tidak ada proses pembakaran di ruang mesin. Sehingga mesin tidak mampu menghasilkan daya.

Ada beberapa gejala saat fuel pump bermasalah, yakni antara lain saat mobil sedang melaju dan tiba-tiba kehilangan tenaga walau pedal gas sudah diinjak penuh. Selain itu, mobil juga melaju tidak normal, terasa ndut-ndutan seperti kehabisan bahan bakar.

Padahal mungkin saat itu indikator bahan bakar masih menunjukkan penuh. Setelah kedua gejala ini, biasanya mesin mobil akan langsung mati, serta tidak mau lagi dihidupkan.

Nah, jika saat ini mobil kesayangan Anda sedang mengalami kerusakan, dan Anda sedang mencari bengkel mobil, maka sangat disarankan bagi Anda untuk memahami kerusakannya terlebih dahulu sebelum membawa mobil Anda ke bengkel. Namun, untuk mendapatkan bengkel mobil yang terbaik, maka Anda harus datang ke bengkel mobil yang tepat, terpercaya, dan juga aman.

Kami, WEFIXCAR.id, bisa menjadi salah satu jawaban untuk masalah pada mobil Anda yang rusak. Karena kami merupakan bengkel spesialis mesin mobil yang terpercaya dan aman.

Jadi, jika mobil kesayangan Anda mengalami kerusakan, dan tidak ada jalan lain selain membawanya ke bengkel untuk diperbaiki, maka Anda dapat menyerahkan urusan mobil kesayangan Anda yang rusak tersebut pada kami. Dan Anda akan langsung mendapatkan respon yang cepat dan mudah dari kami.

Jadi, Anda cukup menunggu di rumah, karena mekanik kami yang akan datang ke lokasi. Memberikan harga terbaik dan pelayanan yang memuaskan.

Silahkan cek saja mobil kesayangan Anda di kami untuk diagnosanya. Free biaya pengecekan, konsultasi, dan estimasi biaya. Kami menangani masalah-masalah mulai dari yang sederhana hingga yang berat. Jaminan biaya termurah!

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Wefixcar