![Mesin Mobil](https://wefixit.id/car/wp-content/uploads/2021/04/2710-cek-oli-mesin.jpg)
WEFIXCAR.ID – Penggunaan BBM atau bahan bakar pada mobil sebaiknya tidak boleh dilakukan sembarangan. Apalagi biasanya sudah tercantum di buku manual agar Anda mengikuti anjuran pabrikan.
Namun sayangnya, saat ini masih ada saja pengendara kendaraan roda empat yang justru menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai dengan anjuran pabrikan. Umumnya, mereka ini beralasan harganya lebih murah.
Padahal, jika Anda menggunakan yang BBM atau bahan bakar yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan ini bisa membuat mesin mobil knocking. Apa itu knocking pada mesin mobil?
Melansir laman Wuling Indonesia, Rabu (31/3), knocking atau detonation pada mobil ini akan menimbulkan bunyi “ngelitik” saat mobil tengah berjalan. Selain itu, biasanya juga disertai munculnya getaran mesin yang mengiringi suara mengelitik tersebut.
Lalu, bagaimana caranya agar mesin pada mobil tidak knocking? Berikut ini ulasannya :
1. Ada Deposit Pada Dinding Silinder
Deposit ini mengambil ruang penting yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi normal mesin, yaitu pencampuran udara dan bahan bakar. Deposit yang tebal dapat meningkatkan kompresi dalam silinder. Dan jika kompresi yang lebih tinggi ini tidak diperkirakan, maka dapat menyebabkan knocking.
2. Jangan Gunakan BBM Yang Tidak Sesuai Anjuran
Mesin mobil knocking atau mengelitik ini kerap terjadi saat Anda berupaya untuk menaikkan kecepatan akselerasi atau di saat mobil melaju pada jalanan yang menanjak. Penggunaan BBM atau bahan bakar dengan kualitas rendah yang tidak sesuai anjuran pabrikan dapat memicu terjadinya mesin mobil knocking.
Menggunakan bahan bakar yang kualitas rendah juga dapat menyebabkan naiknya temperatur dan tekanan di dalam ruang bakar mesin. Akibatnya, bensin tidak terbakar dengan sempurna dan menyisikan senyawa yang menempel dalam ruangan silinder.
Untuk itu, pastikan Anda membeli bahan bakar dengan nilai oktan sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil.
Sejatinya, informasi ini dapat Anda baca pada buku panduan atau pada stiker di dekat tutup tangki bensin mobil. Kebanyakan mobil di Indonesia merekomendasikan dengan oktan 90 ke atas.
3. Penggunaan Busi Yang Tidak Sesuai
Bukan cuma BBM saja yang harus ikut rekomendasi pabrikan, namun busi pun demikian. Busi dapat membantu mengontrol lingkungan internal mesin dan beroperasi dengan kondisi yang presisi.
Busi yang salah, akan menciptakan kondisi yang kurang optimal untuk pembakaran bahan bakar. Jadi, ada baiknya memastikan bahwa mobil Anda menggunakan busi yang sesuai dengan membandingkan nomor model dengan rekomendasi pabrik, yang dapat ditemukan dalam buku manual mobil.
Dan jika busi mobil Anda adalah jenis yang tepat dan dalam kondisi baik, berarti mobil Anda punya masalah lain.
Itu tadi tiga penyebab utama mesin mobil menjadi knocking atau mengelitik. Namun injeksi kotor, knock sensor rusak, piston ring salah, valve seal, dan ada kemungkinan mesin berjalan terlalu panas juga bisa memicu mesin mobil mengelitik.
Nah, jika saat ini mobil kesayangan Anda sedang mengalami kerusakan, dan Anda sedang mencari bengkel terbaik, maka Anda harus datang ke bengkel mobil yang tepat, terpercaya, dan juga aman.
Kami, WEFIXCAR.id, bisa menjadi salah satu jawaban untuk masalah pada mobil Anda yang rusak. Karena kami merupakan bengkel spesialis mesin mobil.
Jadi, jika mobil kesayangan Anda mengalami kerusakan, dan tidak ada jalan lain selain membawanya ke bengkel untuk diperbaiki, maka Anda dapat menyerahkan urusan mobil kesayangan Anda yang rusak tersebut pada kami. Dan Anda akan langsung mendapatkan respon yang cepat dan mudah dari kami.
Anda cukup menunggu di rumah, karena mekanik kami yang akan datang ke lokasi. Memberikan harga terbaik dan pelayanan yang memuaskan.
Silahkan cek saja mobil kesayangan Anda di kami untuk diagnosanya. Free biaya pengecekan, konsultasi, dan estimasi biaya. Kami menangani masalah-masalah mulai dari yang sederhana hingga yang berat. Jaminan biaya termurah!