fbpx

Chip Apple A12 Bionic Diklaim Sebagai Chip Terpintar dan Terkuat

WEFIXIT.id – Perusahaan raksasa asal Amerika Serikat, Apple, resmi meluncurkan trio iPhone versi 2018, yaitu iPhone XS, iPhone XS Max, dan iPhone XR, pada hari Kamis (13/9/2018) dinihari WIB atau Rabu (12/9/2018) pagi waktu California, Amerika Serikat, dalam sebuah gelaran bertajuk “Gather Round”.

Bersamaan dengan hadirnya trio iPhone 2018 tersebut, turut pula diperkenalkan system-on-chip Apple A12 Bionic terbaru yang tertanam di ketiga iPhone 2018 tersebut.

Perilisan ketiga iPhone versi 2018 ini juga menjadi perilisan perangkat iPhone paling mahal dalam 10 tahun terakhir. Betapa tidak, iPhone XS Max dengan storage paling rendah, yaitu 64 GB, dibanderol dengan harga US$ 1.099 di Apple Store untuk negara Amerika Serikat.

Sedangkan untuk iPhone XS dijajakan mulai dengan harga US$ 999 atau sama dengan iPhone X di tahun 2017 lalu. Dan untuk iPhone XR dimulai dengan harga US$ 749.

Lantas, apa saja keunggulan dari chipset Apple A12 Bionic terbaru besutan Apple ini?

Spesifikasi Detail Chip Apple A12 Bionic

Chipset Apple A12 Bionic diklaim oleh pihak perusahaan sebagai chip terpintar dan terkuat untuk sebuah smartphone.

Apple A12 Bionic sendiri memiliki enam buah Core CPU Fusion, yang terdiri dari dua inti dengan kinerja tinggi dan empat inti hemat daya.

Apple A12 Bionic dibuat dengan proses fabrikasi 7nm, dan diklaim sebagai chip smartphone pertama di dunia dengan teknologi tersebut.

Lantaran lebih kecil jika dibandingkan dengan proses 10nm di A11 Bionic, maka susunan transistor di A12 Bionic pun dapat dibuat hingga 1,6 kali lebih padat.

Sementara itu, jumlah transistornya secara keseluruhan mencapai 6,9 miliar, atau 60 persen lebih banyak jika dibandingkan dengan A11 Bionic.

Berdasarkan bocoran benchmark Geekbench yang beredar di internet memperlihatkan bahwa Apple A12 Bionic menghasilkan skor uji single-core sebesar 4.813 poin, dan 10.266 untuk multi-core.

Pengolah Grafis Bertenaga Besar

Meski memiliki CPU yang lebih kencang hingga 15 persen dan lebih hemat daya 40 persen jika dibandingkan A11 Bionic, namun peningkatan terbesar dari A12 Bionic terletak pada aspek pengolah grafis (GPU).

Sebagaimana dirangkum dari laman The Inquirer, Senin (12/8/2019), Apple menanamkan GPU Quad-Core hasil rancangan sendiri pada A12 Bionic.

Kinerjanya diklaim mampu mencapai 50 persen lebih tinggi jika dibandingkan dengan pendahulunnya.

Dalam event peluncuran trio iPhone terbaru, Apple bahkan sempat mendemonstrasikan kemampuan olah grafis chip A12 Bionic dengan menjalankan game mobile RPG “First Pershon Shooter Elder Scrolls: Blades”, dan berjalan dengan mulus dengan grafis memukau.

Kecerdasan Buatan

Pada chip A12 Bionic ini, Apple turut pula menanamkan prosesor Neural Engine khusus untuk mengolah kecerdasan buatan (Artificial Intelligence, AI), yang memiliki delapan Core dengan kinerja mencapai 5 triliun operations per second.

Angka tersebut meningkat jauh jika dibandingkan dengan Neural Engine di SoC A11 Bionic terdahulu, yang hanya memiliki dua Core dengan kinerja 600 miliar operations per second.

Ini pula yang menjadi basis klaim Apple, bahwa chip A12 Bionic ini merupakan chip terpintar dan terkuat untuk sebuah smartphone.

Sementara itu, Neural Engine di A12 Bionic antara lain digunakan untuk pengenalan wajah pengguna lewat biometrik Face ID dan juga mengenali ekspresi saat membuat Animoji.

Tentu, Neural Engine A12 Bionic juga dapat digunakan untuk mengolah AI, yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas jepretan kamera ketiga iPhone. Termasuk dalam membuat dan memanipulasi efek bokeh (background blur) dan efek lighting dalam mode Portrait.

Kemampuan AI untuk kamera belakangan memang banyak digunakan oleh para pabrikan smartphone Android di produk masing-masing. Dan tampaknya Apple juga tidak mau ketinggalan dalam hal ini.

 

(Wefixit – service iphone jakarta, service iphone terbaik di Jabodetabek)

      Wefixit
      Logo
      Enable registration in settings - general